unequalledmedia.com – Shuhei Yoshida, mantan Presiden Sony Interactive Entertainment, baru-baru ini berbicara tentang arah masa depan PlayStation. Dalam sebuah wawancara dengan AVWatch, Yoshida menyatakan bahwa PlayStation perlu mempertimbangkan kembali fokusnya pada grafis canggih. Menurutnya, meskipun grafis penting, pengalaman bermain yang menyeluruh lebih utama.
Grafis Canggih: Sudah Mencapai Batasnya

Yoshida menilai bahwa kualitas grafis dalam industri video game saat ini sudah mencapai puncaknya. Dia sendiri mengaku kesulitan membedakan antara grafis dengan ray tracing dan tanpa ray tracing, kecuali jika dibandingkan secara berdampingan. Contoh lain, perbedaan antara game dengan frame rate tinggi dan standar juga tidak terlalu signifikan bagi sebagian besar pemain.
Pengalaman Bermain Lebih Penting

Menurut Yoshida, PlayStation harus lebih fokus pada pengalaman bermain yang menyeluruh. Hal ini mencakup gameplay yang menarik, cerita yang mendalam, dan interaksi yang imersif. Dia berpendapat bahwa hanya mengandalkan peningkatan grafis tidak akan cukup untuk menarik minat pemain jangka panjang.
Masa Depan PlayStation: Inovasi dan Diversifikasi
Melihat ke depan, Yoshida berharap PlayStation akan terus berinovasi dan mendiversifikasi penawarannya. Ini termasuk eksplorasi genre baru, integrasi teknologi seperti virtual reality, dan pengembangan game dengan pendekatan yang lebih beragam. Dengan demikian, PlayStation dapat tetap relevan dan menarik bagi berbagai kalangan pemain.
Pernyataan Yoshida ini mengingatkan kita bahwa meskipun teknologi grafis terus berkembang, esensi dari sebuah game tetap terletak pada pengalaman yang ditawarkan kepada pemain. Sebagai konsumen, kita juga perlu menghargai dan mendukung inovasi yang membawa dampak positif bagi industri game secara keseluruhan.
