unequalledmedia.com – Electronic Arts (EA) mengumumkan bahwa Battlefield 6 telah terjual lebih dari 7 juta kopi dalam tiga hari pertama sejak perilisannya pada 10 Oktober 2025. Angka ini menjadikannya peluncuran terbesar dalam sejarah franchise Battlefield. Selain itu, game ini mencatatkan lebih dari 172 juta pertandingan online yang dimainkan dan lebih dari 15 juta jam waktu tonton di platform streaming selama akhir pekan pertama peluncurannya.
Dominasi Platform PC
Penjualan Battlefield 6 menunjukkan dominasi platform PC, dengan lebih dari 3,5 juta unit terjual melalui Steam, menghasilkan pendapatan sekitar $220 juta. Angka ini mewakili lebih dari 56% dari total penjualan game ini. Sementara itu, penjualan di PlayStation dan Xbox masing-masing menyumbang sekitar 23,7% dan 19,6% dari total penjualan. Keberhasilan ini menunjukkan bahwa Battlefield 6 berhasil menarik perhatian pemain PC, terutama setelah kekecewaan terhadap Call of Duty: Black Ops 7.
Peningkatan Pengalaman Pemain
Meskipun peluncuran Battlefield 6 disambut antusias, beberapa pemain mengungkapkan kekecewaan terhadap sistem progresi yang lambat. Pengembang merilis pembaruan yang meningkatkan hadiah XP dan menurunkan persyaratan XP untuk membuka kunci item. Pembaruan juga membuat tantangan lebih mudah diakses oleh pemain agar progresi lebih cepat. Namun, beberapa tantangan tetap dianggap sulit dan memiliki desain kurang efektif. Contohnya adalah tugas yang mengharuskan tembakan akurat dengan senapan mesin ringan, sering kali gagal. Pengembang berjanji untuk terus melakukan perbaikan di masa mendatang.
Konten Baru yang Dinantikan
EA telah mengumumkan bahwa Season 1 Battlefield 6 akan diluncurkan pada 28 Oktober 2025. Season ini akan menghadirkan konten baru, termasuk peta baru bernama Blackwell Fields dan mode 4v4 yang disebut Rogue Ops. Selain itu, mode Battle Royale gratis yang sangat dinantikan juga dikabarkan akan dirilis sekitar waktu yang sama. EA berkomitmen untuk terus mengembangkan game ini menjadi bagian dari “connected Battlefield universe” dengan merilis konten tambahan sepanjang tahun.