unequalledmedia.com – Update September 2025 dari Mobile Legends, yang bagian dari Project NEXT 2025, membawa perubahan besar pada peta pertandingan. Selain revamp Alice dan kehadiran Hero baru Obsidia, sistem Annual Map Change turut diperkenalkan. Fitur ini menghadirkan varian map baru yang bukan sekadar dekorasi, melainkan punya efek dalam gameplay.
Ada empat varian map baru yang akan muncul secara acak setiap pertandingan. Sebelum proses draft pick hero dimulai, kedua tim sudah diberi tahu varian mana yang akan aktif dalam pertandingan tersebut.
Dangerous Grass: Semak yang Membesar dan Menyebar
Varian yang pertama disebut Dangerous Grass. Map ini meningkatkan jumlah dan area semak. Lokasi perubahan mencakup sekitar lane, hutan (jungle), serta pit Lord dan Turtle.
Pertumbuhan semak ini membuka peluang tinggi untuk ambush, terutama bagi hero tipe Assassin atau Mage dengan burst damage. Mereka bisa bersembunyi, lalu menyerang saat musuh lengah. Namun, map seperti ini menyulitkan hero yang minim kemampuan kabur. Komunikasi tim dan kontrol wilayah menjadi sangat vital untuk meredam potensi serangan mendadak.
Broken Walls: Dinding Pecah sebagai Jalur Baru
Varian kedua adalah Broken Walls. Di bawah varian ini, beberapa dinding di sekitar jungle, Lord & Turtle pit, juga di dekat lane diruntuhkan atau retak. Akibatnya, muncul jalur pintas baru yang bisa dimanfaatkan untuk rotasi atau serangan mendadak.
Hero dengan mobilitas tinggi unggul di varian ini. Assassin, Fighter gesit, atau Jungler bisa mengambil objektif, menyerang dari balik jalur yang tak biasa, atau mencuri Lord/Turtle dari arah tak terduga. Namun, sisi negatif muncul saat lawan juga bisa masuk dari jalur alternatif. Artinya, area yang tadinya aman bisa jadi sasaran gank. Penguasaan jalur baru dan wawasan posisi lawan menjadi sangat penting.
Flying Cloud & 4. Expanding River: Dinamika Rotasi dan Mobilitas
Varian Flying Cloud memperkenalkan fitur unik berupa platform awan yang muncul dekat base. Awan ini bisa melintasi area turret level kedua atau sampai ke Blue Buff. Waktu penggunaan platform ini diatur dengan cooldown sekitar 15 detik. Varian ini mempercepat mobilitas saat butuh rotasi cepat atau membantu tim yang terdesak.
Sementara itu, varian Expanding River memperluas efek bonus kecepatan gerak (movement speed) yang dulu hanya aktif di sungai. Kini, area Jungle ikut mendapatkan bonus tersebut, tetapi hanya setelah Lord atau Turtle terbunuh. Bonus ini memberi keuntungan bagi hero dengan mobilitas rendah, memungkinkan mereka menyaingi hero cepat lewat rotasi dan posisi yang lebih fleksibel. Risiko munculnya pertarungan mendadak di sekitar sungai dan jungle meningkat karena buff mendorong pergerakan lebih agresif.
Implikasi untuk Strategi dan Meta Permainan
Dengan keempat varian map ini, pemain dituntut adaptif. Keputusan dalam draft hero harus mempertimbangkan varian map agar tidak tertinggal. Hero yang kuat pada satu map bisa kurang efektif di map lain. Misalnya, varian Dangerous Grass mendukung hero penyergap, sedangkan Broken Walls mendukung hero mobilitas tinggi.
Selain itu, komunikasi tim dan koordinasi lokasi menjadi kunci. Tim yang mampu membaca medan, memanfaatkan jalur baru, atau menguasai buff dari sungai bisa mendominasi permainan. Meta kemungkinan akan berubah seiring pemain mencoba strategi untuk tiap varian.
Update varian map baru ini menunjukkan bahwa Moonton ingin meningkatkan elemen taktis dalam Mobile Legends. Varian-varian yang hadir bukan hanya memperindah tampilan, tetapi juga mengubah cara pemain bergerak, berinteraksi, dan mengambil keputusan. Bagi penggemar MLBB, adaptasi terhadap fitur ini menjadi tantangan baru yang menarik.